Jumat, 07 Agustus 2009

Nabila yang Lalu Telah Mati


Peluh setelah beres beres dan bersih bersih rumah mengantarkan saya untuk rebahan sebentar di ruang tengah. Ga sengaja mata saya tertuju pada lembaran kertas abu abu di atas meja, Yup koran! iseng saya ambil untuk kemudian saya buka buka. Edisi 1 Agustus ternyata. itu berarti koran yang memuat pengumuman hasil SNMPTN, baru saya sadari kalo koran itu belum saya sentuh sama sekali, kekecewaan kemarin berhasil membuat saya sedikit sensi dan tidak tertarik untuk mengetahui lebih jauh tentang segala tetek bengek SNMPTN. Penasaran saya buka korannya dan langsung mencari lembar dengan jejalan nama manusia manusia yang mengadu nasib, saya temukan pada halaman 9 dan 10: Pengumuman SNMPTN. Formatnya sedikit berubah, nama peserta yang berhasil lolos tidak di kelompokkan berdasarkan prodi seperti tahun sebelumnya melainkan dicampur baur menjadi satu dari segala macam jurusan yang ada. Menyusahkan, malas sekali rasanya memicingkan mata untuk melihat lebih tajam nama dan kode prodi yang ada disana, tapi rasa penasaran tampaknya mampu mengalahkan penyakit malas, banyak yang ingin saya tahu tentang pengumuman itu, tentang jalan hidup beberapa orang saudara dan teman saya.

Tiga nama yang saya cari secara khusus: Astri Hastuty, Astika Aquilla, dan Dian Muthia Lutfiana. Mereka saudara angkat saya yang begitu saya rindukan. Nama Astry saya temukan dengan kode prodi 231073 mengekor di belakang namanya, saya cek kode itu di buku panduan SNMPTN'09 yang saya punya. Kedokteran Gigi! Alhamdulillah... semoga kesuksesan selalu mengiring langkah saudariku. Namun nama Achi dan Dian tidak saya temukan, 3 kali saya baca ulang, namun tetap juga nihil, mungkin mereka diterima d PTN lain.. Kemarin sebetulnya telah saya sempatkan menghubungi mereka via FB, tapi belum juga ada balasan, semoga bukan pertanda berita buruklah yang akan saya dengar.

Kode 231295 adalah tujuan saya selanjutnya, prodi Sistem Informasi. Penasaran juga nih siapa yang bakal jadi adik tingkat saya.. Hehehe. beberapa nama yang ku kenal emang kutemukan diterima di prodi ini, tapi ga tau jg deh beneran di ambil ga sama yang bersangkutan, mungkin sama seperti yang saya alami, SI bukan pilihan utama. Saat mencari member 231295 lainnya, mata saja selalu terpaku dan terganggu oleh kehadiran kode prodi yang lain, 231065!!! Kode yang satu ini telah begitu familiar, hapal di luar kepala saya bahkan tanpa perlu mengecek di daftar kode SNMPTN. Hmm mengubur mimpi yang telah lama berakar bukanlah perkara mudah. Selalu saja ada perasaan yang sulit dilukiskan ketika saya diketemukan dengan hal hal berbau mimpi saya itu. Rasa kecewa kini telah habis, semuanya cenderung berubah jadi kesal -kalau tidak boleh saya bilang benci. Saya ingin teriak! ingin mengumpat! mencaci! memaki! tapi semua tertahan di lidah. SAya sadari tidak ada untungnya saya berlama-lama diam dalam kondisi seperti ini. Sesegera mungkin saya harus bisa bangun dari tidur, dan berhenti bermimpi. 231065 bukanlah jalan saya.. Bukan jalan saya...

Banyak jalan yang telah disediakan Allah bagi hambanya untuk meraih bahagia. Selamat tinggal 231065, I Love You 231295. Selamat datang Nabila yang baru.. Selamat datang hari esok yang lebih cerah, semua mimpi kini berganti, Nabila yang lalu telah mati.

*Sebuah posting panjang, untuk mengawali perjalananku yang (insyaAllah) juga masih panjang. Bismillahirrohmannirrohiim.. ^.^

0 comments on "Nabila yang Lalu Telah Mati"

 

Precious Caprice! Copyright © 2010 Proper Gift is Improved by Nabila Ibrahim for Precious Caprice Flower Image by Dapino Header effect an template color By Ipietoon